Tentang Rasa Dan Kata

Kopi

Aku membutuhkan kopi
untuk mengingatmu
Mengingat tentangmu
Tentang rasa ini
Rasa yang hampir hilang dan mati
Dan aku tak mau itu terjadi.
*

Salah ku

Aku sengaja menyakiti mu
Agar kau pergi
Agar kau lari
Tak lagi disisi
Dan itu berhasil
Aku terima resiko nya
Biarpun akhirnya
Aku yang tampak hina.
*

Demi kamu

Sakit macam apa lagi yang aku cari karena mu,
Menunggumu yang pergi
Dan tak tahu kapan akan kembali
Atau menyakiti orang yang menyayangiku
Agar dia pergi demi kamu.
*

Pertanyaan

Aku masih merindu mu, 
Apa itu salah.
Aku masih mengharap mu,
Apa itu berlebihan.
Jika iya,
Lalu hal apa yang lumrah ku lakukan sebagai gantinya?
*

Sakit ini

Sakit ini,
Pertanda kau memang pernah ada sebelumnya,
Kau yang mengajarkan padaku apa itu bahagia.
Kau juga yang menunjukkan padaku apa itu terluka.
Maafkan atas kesalahan yang pernah ada,
Dan terima kasih atas semua waktu saat kita bersama.
*

Kau

Kau datang tapi bukan untukku.
Kau tersenyum tapi bukan padaku.
Kau dekat tapi seperti bersekat.
Kau disisi tapi tanpa ekspresi
*

Tak mengenalmu

Telah ku bagi semua hal padamu,
Telah ku ceritakan semua rahasia hidupku.
Namun kau, sungguh sulit ku pahami.
Seseorang yang sulit ku mengerti.
Siapa kau?
Bahkan seolah aku tak mengenalmu.
Tak mengenal jiwamu.
Salahkah cintaku?
*


Pekerjaan


Sekarang,
Aku memiliki pekerjaan yang menyenangkan tapi menyakitkan
Yaitu, merindukanmu..
*


Merelakanmu


Jangan takut.. sungguh kau jangan lari..
Aku tak akan mengejarmu..
Aku masih tetap disini
Jangan risau,
Rasa padamu pun sudah tak ada lagi
Tak tersisa apapun saat ini.
Aku tak akan terluka..
Aku tak menyesal atas apa yang terjadi.
Aku juga tak bangga dengan yang telah lalu.
Tetaplah seperti dirimu sendiri,
Diri yang sebelum ku kenal dan sesudah ku lupakan.
Maaf atas cintaku..
*

Pura-pura

Hey kamu..
Tak bisakah kamu berpura-pura padaku,
Katakan saja kalau kamu rindu?
*

Inilah aku

Inilah aku,

Yang apa adanya kepadamu.

Inilah aku,

Yang tanpa syarat mencintaimu.

Inilah aku,

Dengan semua cerita hidupku.

Inilah aku,

Yang kadang tidak seperti sejatinya diriku

Inilah aku,

Yang selalu menanti dibalik diammu.

Inilah aku,

Yang tanpa lelah menunggumu.

Inilah aku,

Yang rela terluka untukmu.

Inilah aku,

Yang selalu memujamu.

Inilah aku..

Ya.. inilah aku,untukmu..
*


Fionaz
Fionaz Hanya manusia biasa yang berusaha jadi bermanfaat untuk sesama. Seorang freelance writer dan blogger, untuk kerja sama bisa dihubungi melalui email: fionazisza03@gmail.com

Posting Komentar untuk "Tentang Rasa Dan Kata"